Peluncuran Perdana Film Horor ‘Dia Bukan Ibu’ Tampil Mengesankan dengan Drama Emosional dan Teror Berdarah Tayang

BERITA UTAMA28 Dilihat

Jakarta, wartacepat.com – MVP Pictures membawa kengerian horor dari kisah keluarga disfung si yang menguak misteri menegangkan melalui film terbaru karya Randolph Zaini, Dia Bukan Ibu. Dibin- tangi Artika Sari Devi, Aurora Ribero, Ali Fikry, Iskak Khivano, dan Sita Nursanti, film ini akan memberikan mimpi buruk bagi penonton melalui gaya bercerita yang aneh, penuh ketegangan yang menceng keram leher, hingga adegan klimaks antara Ibu dan ke- dua anaknya.

Diproduseri oleh Raam Punjabi dan Amrit Punjabi, Dia Bukan Ibu mengikuti kisah kakak beradik Vira (Aurora Ribero) dan Dino (Ali Fikry) yang tinggal bersama Ibunya, Yanti (Artika Sari Devi). Dua tahun setelah perceraian orangtuanya, Vira tinggal bersama Ibu dan adiknya, Dino. Yanti, sang Ibu, yang dulu hancur karena ditingg al oleh suaminya kini berubah drastis dan menja di lebih ceria, cantik, sukse s, dan mampu membeli ru- mah baru sekaligus mem buka salon yang selalu ramai meskipun loka sinya tidak strategis.

Namun di balik keberhasila n itu, Vira mulai menyaksik an hal-hal aneh: Ibunya me lukai pelanggan, hingga berani untuk menyerang Dino dan keesokannya akan berperilaku seperti tidak terjadi apa-apa. Vira memu tuskan untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terja- di kepada sang Ibu, dan apakah di dalam diri Ibu, masih Ibu?

Randolph Zaini dengan berani menampilkan horor yang berbeda dan fresh! Melalui jalinan emosional keluarga, Randolph mema- sukkan unsur teror dari sosok yang tak terduga. Seorang Ibu yang bertindak jauh hingga melukai anak- anaknya. Penonton pun akan menyaksikan sajian horor dengan lapisan dram a emosional namun tetap memberikan teror berdarah yang mencengangkan.

Melalui film Dia Bukan Ibu MVP Pictures melakukan pendekatan penceritaan yang berbeda di genre horo r Indonesia. Teror yang ada di rumah, dari seorang Ibu yang mengalami krisis iden titas, hingga akhirnya ada peristiwa-peristiwa yang mungkin seperti di luar nalar kita sebagai manusia. Film Dia Bukan Ibu akan membuat penonton merin- ding hingga ke dalam mimp i, ujar produser Dia Bukan Ibu Amrit Punjabi.

Film ‘Dia Bukan Ibu’ merupakan film panjang kedua Randolph Zaini. Di film ini ia juga turut menulis naskahnya bersama Titien Wattimena dan Beta Inggrid Ayu. Bagi Randolph di film Dia Bukan Ibu dirinya mendapatkan kebebasan untuk mengeks plorasi visi kreatifnya.

Peluncuran Perdana Film Horor ‘Dia Bukan Ibu’ Tampil Mengesankan dengan Drama Emosional dan Teror Berdarah Tayang 25 September 2025 di Bioskop.

MVP Pictures membawa kengerian horor dari kisah keluarga disfung si yang menguak misteri menegangkan melalui film terbaru karya Randolph Zaini, Dia Bukan Ibu. Dibintangi Artika Sari Devi, Aurora Ribero, Ali Fikry, Iskak Khivano, dan Sita Nursanti, film ini akan memberikan mimpi buruk bagi penonton melalui gaya bercerita yang aneh, penuh ketegangan yang menceng keram leher, hingga adegan klimaks antara Ibu dan kedua anaknya.

Diproduseri oleh Raam Punjabi dan Amrit Punjabi, Dia Bukan Ibu mengikuti kisah kakak beradik Vira (Aurora Ribero) dan Dino (Ali Fikry) yang tinggal bersama Ibunya, Yanti (Artika Sari Devi). Dua tahun setelah perceraian orangtuanya, Vira tinggal bersama Ibu dan adiknya, Dino. Yanti, sang Ibu, yang dulu hancur karena ditingg al oleh suaminya kini berubah drastis dan menjadi lebih ceria, cantik, sukses, dan mampu membeli rumah baru sekaligus mem buka salon yang selalu ramai meskipun loka sinya tidak strategis.

Namun di balik keberhasila n itu, Vira mulai menyaksik an hal-hal aneh: Ibunya me lukai pelanggan, hingga berani untuk menyerang Dino dan keesokannya akan berperilaku seperti tidak terjadi apa-apa. Vira memu tuskan untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi kepada sang Ibu, dan apakah di dalam diri Ibu, masih Ibu?

Randolph Zaini dengan berani menampilkan horor yang berbeda dan fresh! Melalui jalinan emosional keluarga, Randolph mema- sukkan unsur teror dari sosok yang tak terduga. Seorang Ibu yang bertindak jauh hingga melukai anak- anaknya. Penonton pun akan menyaksikan sajian horor dengan lapisan dram a emosional namun tetap memberikan teror berdarah yang mencengangkan.

Melalui film Dia Bukan Ibu MVP Pictures melakukan pendekatan penceritaan yang berbeda di genre horo r Indonesia. Teror yang ada di rumah, dari seorang Ibu yang mengalami krisis iden titas, hingga akhirnya ada peristiwa-peristiwa yang mungkin seperti di luar nalar kita sebagai manusia. Film Dia Bukan Ibu akan membuat penonton merin- ding hingga ke dalam mimp i, ujar produser Dia Bukan Ibu Amrit Punjabi.

Film ‘Dia Bukan Ibu’ merupakan film panjang kedua Randolph Zaini. Di film ini ia juga turut menulis naskahnya bersama Titien Wattimena dan Beta Inggrid Ayu. Bagi Randolph di film Dia Bukan Ibu dirinya mendapatkan kebebasan untuk mengeks plorasi visi kreatifnya.

Film ‘Dia Bukan Ibu’ pada dasarnya membawa ide tentang Ibu yang seharusn- ya menjadi rumah untuk anak-anaknya, namun bisa melakukan hal yang tak terduga di luar nalar manu- sia. Misteri untuk mengung kap siapa Ibu sebenarnya, dengan terorteror yang ada di film ini akan menuntun kita pada ketidaknyamanan yang mengejutkan, ujar sutradara Dia Bukan Ibu Randolph Zaini.

Artika Sari Devi, yang kembali ke layar lebar dan men jadi pemer an utama setela h vakum cukup lama merasa tertantang memera nkan karakter Ibu di film ini. Salah satu tantangan teknis yang harus ia hadapi adalah saat menjalani adegan di sebuah lorong sempit.

Saya diminta untuk berjalan menggunakan segway. Sementara saya belum pernah pakai sebelumnya. Jadi saat mengambil adegan itu benar-benar harus presisi, karena berada di lorong sempit yang luasnya hanya muat untuk tubuh saya. Itu adalah salah satu adegan yang paling menantang bagi saya secara fisik, tutur Artika Sari Devi.

Film ini juga berbicara tentang identitas perempuan. Bagaimana saya juga ditantang untuk seberapa jauh saya jujur dengan diri saya dan membuka diri untuk memerankan karakter ini. Karakter Ibu di film ini juga berbicara tentang refleksi perempuan yang seringkali mendapat banyak tuntutan sosial untuk bisa berbagai hal secara ekspektasi, tambah Artika.

Aurora Ribero, yang memeran kan Vira menggungkap apkan di film ini dirinya pun banyak mengga li lagi apa saja yang telah ia lalui dalam kehidupannya untuk berefleksi dengan karakter yang di peranka n.

Ini adalah film horor yang membuat kita tidak nyaman saat menonton nya. Ada sisi-sisi yang selama ini belum pernah keluar, di film ini ternyata tanpa sadar sisi terseb ut keluar, dan itu juga menjadi titik masuk saya untuk bisa bersimpati dengan apa yang dialami oleh para karakter di film ini, kata Aurora Ribero.

Ali Fikry, yang kembali berkola borasi dengan Aurora Ribero menuturkan dirinya banyak mendapat tantangan secara fisik. Dalam memben tuk karakter Dino, Ali pun banyak berdiskusi dengan Randolp h Zaini sejak proses reading.

Benar-benar menguras secara fisik dan emosional. Karena ada banyak adegan yang intens. Aku harus manjat- manjat pohon, kayang, lari-lari an, dan belum lagi aku menggu nakan kacamata yang benar-ben- ar tebal dan fish eye, sehingga secara penglihatan juga harus menyesuaikan, tambah Ali Fikry.

Film Dia Bukan Ibu juga terpilih sebagai official selection Fantastic Fest 2025, sebuah festival film genre terbesar di Amerika Serikat. Tonton kengerian film horor terbaru MVP Pictures, Dia Bukan Ibu mulai 25 Septe- mber 2025 di bioskop!

Ikuti terus perkembangan film horor terbaru persembahan MVP Pictures, ‘Dia Bukan Ibu’ melalui akun instagram @mvppictures_id. Film horor ‘Dia Bukan Ibu’ Tayang 25 September 2025 serentak di bioskop kesayangan anda.

(Sulistyo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *